Mesir terkenal dengan piramida dan sphinx di Giza, namun piramida di Mesir bukan hanya itu. Piramida di Giza adalah yang terbesar makanya menjadi lebih terkenal. Namun di sisi selatan Cairo, tepatnya di daerah Bani Suef ada piramida Djoser di Saqqara. Piramida Djoser adalah piramida paling tua di Mesir.
Piramida Djoser dibangun untuk firaun Djoser oleh arsiteknya Imhotep. Bangunan ini dibangun pada abad ke-27 SM. Disebut juga dengan nama Piramida Saqqara karena dibangun di daerah Saqqara, Bani Suef, Mesir.
Bedanya dengan Piramida Giza
Dari kejauhan piramida kelihatan berbeda dengan piramida di Giza. Piramida di Giza cenderung berbentuk limas. Sedangkan Piramida Djoser ini berbentuk piramida bertingkat. Total ada 6 tingkat. Namun saat ini hanya bisa dilihat 5 tingkat saja karena tingkat yang paling bawah sudah hancur lapuk dimakan usia.
Djoser merupakan firaun dari masa Old Kingdom (2686-2125 SM). Jadi kalau kita hitung mundur maka piramida ini sudah berusia sekitar 4000 tahun.
Bagaimana menuju Piramida Djoser di Saqqara?
Untuk menuju piramida Djoser kita bisa melalui jalan di sisi barat sungai Nil. Tepatnya highway Cairo-Aswan. Tinggal ikuti saja GPS yang ada di handphone. Kalau kita lewat jalan dari piramida Giza maka begitu keluar dari komplek tinggal ikuti saja jalan yang di pinggirnya ada parit besarnya. Parit ini mudah dikenali karena memang di Mesir jarang sekali ada jalan dengan parit di pinggirnya.
Daerah di sepanjang parit ini terdapat banyak sekali piramida. Selepas piramida Giza kamu akan melewati Piramida Neferirkare. Ada juga piramida Djedkare-Isesi, piramida Senusret III, piramida Merah (Red Pyramid), piramida Ameny Qemau, piramida hitam (Black Pyramid) dan piramida kecil lainnya. Kamu bisa zoom sendiri pada gambar di bawah ini.
Piramida Djoser merupakan komplek kuil dan piramida. Di sini kita bisa melihat komplek kuil yang dipakai pada masa lalu. Lokasinya yang cukup jauh dari kota Cairo, kurang lebih sekitar 1-2 jam perjalanan dengan menggunakan mobil dari piramida Giza, maka kita perlu berangkat pada pagi hari. Sama seperti saran saya sebelumnya di tulisanĀ Mengunjungi Piramida Giza, lokasi piramida hampir seluruhnya berada di tengah gurun, jadi akan sangat panas cuacanya. Jangan lupa bawa topi, kaca mata, baju lengan panjang dan juga air minum.
Pada tahun 2015 ketika saya ke sana, tiket masuknya sebesar 40 EGP. Kalau kita bawa kartu pelajar maka kita akan dapat diskon menjadi sekitar 20% saja dari tiket aslinya. Lebih murah bukan?
Di sekitar area piramida kita bisa jalan-jalan dengan menggunakan unta. Ingat, ketika mau sewa unta harus betul-betul deal harga di awal. Jangan sampai dibohongi sama si pemilik unta. Oya, berfoto dengan unta juga harus bayar. Kasih saja 10 atau 20 EGP biasanya si pemilik sudah diam.
Selain itu kita juga bisa membeli oleh-oleh khas dari Saqqara. Ada sebuah toko sekaligus workshop membuat karpet. Toko ini cukup besar. Kita bisa melihat toko ini sebelum masuk ke dalam area piramida. lokasinya berada di sebuah kampung dengan kebun kurma dan pertanian di sekelilingnya. Pemiliknya amat ramah. Waktu itu kami diperbolehkan untuk masuk ke dalam lokasi pembuatan karpet tersebut namun tidak boleh mengambil foto. Kami hanya mengambil foto di bagian depan saja.
Itulah cerita singkat saya ketika mengunjungi Piramida Djoser di Saqqara, Beni Suef, Mesir. Teman-teman bisa baca tulisan saya yang lain mengenai tempat wisata di Mesir.
Masjid Amr Ibn Al As, Masjid Tertua di Afrika